TYPE Tapak BAN Berasarkan Pada Frekuensi Penggunaan dan Jenis Medan

Tapak ban adalah area ban yang menyentuh jalan. Di pasaran banyak beredar berbagai jenis ban yang memiliki desain tapak yang berbeda. Desain ini bervariasi dari dan memiliki fungsi memaksimalkan traksi dan bisa juga mengakomodasi gaya mengemudi. Pada dasarnya ada 4 tipe tapak ban yang umum beredar di pasaran. Tapak lain merupakan pengembangan dari 4 tipe tersebut Umumnya tipe tapak di dasarkan pada frekuensi penggunaan dan jenis medan yang dilewati.

Rib

Pola vertikal sepanjang lingkar ban
Keunggulan: Rolling resistance rendah. Pengemudian stabil dan kontrol kemudi berkat ketahanan lateral. Cocok untuk kecepatan tinggi
Kerugian: Pengereman kurang dan akselerasi yang buruk di jalan basah. Tapak lebih rentan terhadap retak.
Penggunaan: Untuk permukaan jalan beraspal

Lug

Alur tegak lurus di seluruh lingkar ban
Keunggulan: Pengereman yang handal dan cocok kontrol kemudi bagus. Traksi terbaik
Kerugian: Bising jika dipacu dalam kecepatan tinggi. Tidak cocok kecepatan tinggi karena rolling resistance yang tinggi.
Pengunaan: Untuk pengguna jalan-jalan tanah, ban belakang truk, kendaraan industri atau kontruksi dan dump truck.

Kombinasi Rib-Lug

Fitur: Pola rib di tengah ban memberikan kontrol arah yang baik sedangkan pola lug di sisi ban menjaga pengereman yang baik
Penggunaan: Baik untuk kedua jalan beraspal dan jalan tanah. Biasanya digunakan untuk kedua roda depan & belakang truk.

Block

Pola block yang independen. Alur terhubung satu sama lain
Keunggulan: Kontrol kemudi yang baik dan stabilitas di jalan basah.
Kerugian: Ban jenis ini lebih cepat halus.
Penggunaan: Cocok untuk musim hujan dan bisa menjadi ban belakang kendaraan di jalan aspal